Minggu, 11 Maret 2012

tentang kesehatan


SISTEM PEMBERIAN PELAYANAN KESEHATAN
Sistem pelayanan kesehatan di Amerika serikat sedang mengalami perubahan. Banyak institusi pelayanan kesehatan yang secara ekonomis tidak mengalami perkembangan. Walaupun pengeluaran biaya pelayanan kesehatan semakin meningkat(solovy 1994).para ahli memperkirakan sampai dngan tahun 2000,anggaran biaya kesehatan akan mencapai 16%sampai dengan18%dari produk domestik bruto(gross domestik bruto[GDB].karena perusahaan industri,dan pemerintah membayan sebagian besar pelayanan kesehatan,maka mereka menurut kontrol yang lebih besar terhadap penggunaan sumber dan bukti bahwa klien telah menerima pelayanan kesehatan yang berkualitas(sovie, 1990).berbagai institusi pelayanan kesehatan berusaha mencari cara yang lebih baik untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih rendah.pada saat yang sama,mereka terus dievaluasi lebih ketat oleh berbagai lembaga pengaturan,misalnya seperti joint commission on acrediation of healt care organization(JCAHO)berpokus pada hasil pelayanan kesehatan dan apakah klien meninggalkan institusi pelayanan kesehatan dengan status kesehatan yang meningkat dan disertai dengan kemampuan untuk mengelola kebutuhan perawat yang berkelanjutan.
Para konsumen pelayanan kesehatan juga sedang mengalami perubahan. Ada suatu tuntutan yang lebih besar yang ditujukan pada pemberi pelayanan kesehatan, berhubungan dengan meningkatnya populasi lansia dan populai penderita penyakit kronik,untuk beberapa klien,lingkungan sosial dirasakan sangat sulit dan sangat menuntut disebabkan karena kurangnya dukungan dari keluarga dan teman-temannya,serta akibat perubahan dalam lingkungan ekonomi(brower, 1993).klien meninggalkan perawatan akut lebih awal pada tahap awal penyembuhan,tetapi klien hanya memiliki sdikit sumber pendukung di rumahnya.
Para konsumen pelayanan  kesehatan sangat memperhatikan terhdap pelayanan kesehatan dengan akses tepat,biaya yang epektif,dan mempunyai kualitas.akses yang berhubungan dengan ke atan yang berkualitas(sovie, 1990).berbagai institusi pelayanan kesehatan berusaha mencari cara yang lebih baik untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih rendah.pada saat yang sama,mereka terus dievaluasi lebih ketat oleh berbagai lembaga pengaturan,misalnya seperti joint commission on acrediation of healt care organization(JCAHO)berpokus pada hasil pelayanan kesehatan dan apakah klien meninggalkan institusi pelayanan kesehatan dengan status kesehatan yang meningkat dan disertai dengan kemampuan u ntuk mengelola kebutuhan perawat yang berkelanjutan.Para konsumen pelayanan kesehatan juga sedang mengalami perubahan. Ada suatu tuntutan yang lebih besar yang ditujukan pada pemberi pelayanan kesehatan, berhubungan dengan meningkatnya populasi lansia dan populai penderita penyakit kronik,untuk beberapa klien,lingkungan sosial dirasakan sangat sulit dan sangat menuntut disebabkan karena kurangnya dukungan dari keluarga dan teman-temannya,serta akibat perubahan dalam lingkungan ekonomi(brower, 1993).klien meninggalkan perawatan akut lebih awal pada tahap awal penyembuhan,tetapi klien hanya memiliki sdikit sumber pendukung di rumahnya.
Para konsumen pelayanan kesehatan juga sedang mengalami perubahan. Ada suatu tuntutan yang lebih besar yang ditujukan pada pemberi pelayanan kesehatan, berhubungan dengan meningkatnya populasi lansia dan populai penderita penyakit kronik,untuk beberapa klien,lingkungan sosial dirasakan sangat sulit dan sangat menuntut disebabkan karena kurangnya dukungan dari keluarga dan teman-temannya,serta akibat perubahan dalam lingkungan ekonomi(brower, 1993).klien meninggalkan perawatan akut lebih awal pada tahap awal penyembuhan,tetapi klien hanya memiliki sdikit sumber pendukung di rumahnya.Para konsumen pelayanan  kesehatan sangat memperhatikan terhdap pelayanan kesehatan dengan akses tepat,biaya yang epektif,dan mempunyai kualitas.akses yang berhubungan dengan kemudahan konsumen untuk menerima pelayan yang luas dari para pelayanan kesehatan termasuk dari para perawat ahli,dokter perawatan utama,dan dokter spesialis, di seluruh tempat pelayanan kesehatan masyarakat(AONE,1994).lebih jauh lagi,akses tidak boleh dibatasi hanya mereka yang sehat atau mempunyai asuransi.pada saat ini banyak konsumen telah di jatuhkan vonis pada kondisi awal, sehingga mereka tdak memperoleh asuransi yang seharusnya. Klien perlu mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dari tempat pelayanan pelayanan yang di butuhkan dengan biaya yang efektif. Konsumen juga menginginkan agar instittusi pelayanan kesehatan dapat memberi pelayanan yang berkualitas dan mampu menunjukanpengaruh interaksi dengan sistem pelayanan kesehatan terhadap seluruh kehidupan klien dan terhadap status pungsi kesehatan fungsi klien.
Keperawatan adalah komponen utama dalam sistem pelayanan kesehatan, dan perawat merupakan kelompok pekerja yang paling besar dalam sistem tersebut, pelayanan kesehatan diperlukan oleh setiap klien yang mencari jeni perawatan yang sesengguhnya, mencakup perawatan primer,skunder,tersier dan respiratif.karena keperawatan merupakan bagian penting dalam sistem pelayanan kesehatan, maka perawat harus memahami sistem yang ada agar mampu memberikan pelayanan keperawatan yang berkualitas secara efektif di dalam sistem tersebut. Setiap perawat yang sedang bekerja perlu menghargai bahwa pelayanan kesehatan adalah bisnis, keberhasilan bisnis pelayanan kesehatan bergantung pada partisipasi perawat dalam menciptakan sistem yang diperlukan untuk memberi perawatan dengan biaya yang efektif dan menciptakan strategi untuk memastikan bawha klien akan menerima perawatan yang berkualitas.













EVOLUSI SISTEM PEMBERIAN PERAWATAN KESEHATAN

Kita perlu memahami sistem perkembangan yang menyebabkan terciptanya sistem pemberian perawatan kesehatan Amerika yang ada pada saat ini. Pada akhir abad ini, hanya ada beberapa rumah sakit perkotaan di Amerika serikat.Institusi ini melayani orang orang miskin, sedangkan anggota masyarakat yang kaya dan menengah menjalani pengobatan mereka di rumah(Mc mahon, 1987).rumah sakit yang terdahulu terutama di biayai sumbangan sukarela dan didukung oleh kelompok tertentu misalnya gereja. Pada akhir tahun 1920-an, karena banyaknya kerugian yang dialami oleh rumah sakit(banyak klien yang tidak mampu membayar)maka diperkenalkan suatu sistem pembayaran yang baru yaitu pihak ketiga(smith. 1990)rencana asuransi rumah sakit berkembang dengan cepat, dan sejak itu biaya kesehatan mulai meningkat.
Dari pertengahan tahun 1920-an sampai pertengahan tahun 1930-an telah dilakukan sebagai diskusi pada tingkap pemerintah berkaitan dengan biaya pelayanan medis. Hingga tahun 1935 belum adanya bantuan untuk masyarakat menyebabkan ditetapkannya suatu undang undang keamanan sosial(the social security act),yang mempasilitasi bantuan untuk masyarakat bagi orang buta, orang lansia, dan anak anak yang mengalami ketergantungan. Konferensi  pelayanan kesehatan nasional di Amerika Serikat. Dari konferensi tersebut, dihasilkan sebuah kesempatan bersama yang menyangkut prinsip prinsip perbaikan kesehatan nasional, tetapi tidak ada suatu kesepakatan tentang bagaimana biaya kesehatan akan dibagi antara biaya yang harus di tanggung pemerintah pusat dengan pemerintah federal(smith, 1990).dan masalah tersebut sampai saat ini masih ada.
Akhir perang dunia kedua terjadi pada tahun 1945 sebelum masa itu pemerintah amerika tidak terlibat dalam industri pelayanan kesehatan. Pada tahun 1945 telah berlalu,dan undang undang tersebut menyediakan dana bagi pembangunan, perluasan dan perbaikan rumah sakit. Akibatnya banyak rumah sakit yang didirikan di pinggiran kota dan daerah perdesaan. Pusat kesehatan yang besar didaerah perkotaan kemudian dijadikan tempat penelitian ilmiah dan pengembangnya teknologi. Fokus terhadap pendidikan dan penelitian yang dilakukan pada berbagai tempat pendidikan yang besar menyebabkan tingginya biaya perawatan. Sebagai contoh, klien yang di rawat di rumah sakit pendidikan akan menjalani tes diagnostik dan prosedur yang lebih banyak dibandingkan dengan klien yang dirawat di rumah sakit masyarakat swasta,atau rumah sakit yang lebih kecil. Pusat pendidikan kedokteran terus meminta biaya yang lebih tinggi dalam mengelola perawatan klien, sehingga membuat tempat tersebut sulit bersaing dengan rumah sakit yang menetapkan biayanya lebih rendah. Perawatan kesehatan adalah suatu bisnis yang mempunyai isu sentral berupa biaya dan penyediaan pelayanan kesehatan yang berkualitas.  Tekanan keuangan telah mendorong rumah sakit dan institusi pelayanan kesehatan lainnya untuk mengubah prioritas organisasi. Masih ada sedikit institusi yang mencoba untuk mengontrol biaya dengan cara mengurangi tenaga kerja dan pelayanan pendukung yang diperlukan untuk memberi perawatan klien secara langsung. Ada suatu ke khawatiran bahwa institusi semacam itu lebih menjadikan intensif keuangan sebagai prioritas dari pada kemanusiaan yang berkualitas. Profesi keperawatan berada pada posisi untuk membantu restrutirisasi sistem pemberian perawatan sambil melaksanakan tanggung jawabnya untuk mempertahankan tingkat kesempurnaan dalam pelayanan kesehatan. Lebih dari sebelumnya peran keperawatan dalam advokasi klien akan menjadi penting untuk menjamin terlaksananya pelayanan kesehatan yang diperlukan oleh seluruh masyarakat.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                        REPERENSI:                                                                                                                             fundamental keperawatan  potter&perry edisi 4.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar